Wakil Bupati Pelalawan Ikuti Rakor di Pemerintah Provinsi Riau.

Wakil Bupati Pelalawan Ikuti Rakor di Pemerintah Provinsi Riau.

Pekanbaru - Wakil Bupati Pelalawan H. Nasarudin, S.H., M.H menghadiri Kunjungan Kerja Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Jend. Pol. (Purn) Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D dalam rangka Rapat Koordinasi (Rakor) Monitoring, Evaluasi Program.

Dalam kata sambutan Mendagri Tito Karnavian menyampaikan tujuan dilaksanakannya kunjungan kerja ini, yakni  untuk melihat percepatan vaksinasi dan melaksanakan rapat koordinasi dalam rangka evaluasi program-program pemerintah daerah tahun 2021 dan rencana kerja pemerintah daerah tahun 2022 di Provinsi Riau dan seluruh Kabupaten/ Kota. Di dalam rakor ini Mendagri mengucapkan terimakasih kepada pemerintah daerah di seluruh Provinsi Riau atas kerja keras untuk melaksanakan roda pembangunan di Riau.

Dalam rakor yang juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Riau H. Edy Natar Nasution, Bupati dan Walikota se-Provinsi Riau, beberapa Kepala OPD Tingkat Provinsi Riau, Mendagri juga membahas terkait dengan kemandirian keuangan yang tidak tergantung dari pusat yang ditandai dengan tingginya PAD (Pendapatan Asli Daerah) suatu daerah. Dengan tingginya PAD di suatu daerah maka akan memperlancar program-program pembangunan di daerah tanpa menunggu transferan dana dari pusat.

Selain membahas  evaluasi program-program pemerintah daerah, pada rakor ini dibahas terkait percepatan vaksinasi dan pengendalian pandemi Covid-19..

Mendagri menyampaikan apresiasinya kepada Bapak Gubernur Riau Drs. H. Syamsuar, M.Si dan seluruh Bupati/ Walikota yang ada di Provinsi Riau terkait partisipasinya dalam mengendalikan pandemi Covid-19 yang merupakan pra syarat untuk eksekusi program-program pembangunan di Provinsi Riau. Pengendalian ini bertujuan untuk mempermudah dalam mengeksekusi program pemerintah kepada masyarakat.

Mendagri juga menyampaikan bahwa Provinsi Riau mampu dalam mengendalikan pandemi Covid-19 dari berbagai indikator yang ada. Beliau juga menyampaikan apresiasinya terdahadap pelaksanaan vaksinasi baik dari dosis 1 dan dosis 2 yang melampaui di atas target nasional dan sudah melaksanakan launching (meluncurkan) program vaksinasi booster.
“Agar vaksinasi difokuskan kepada anak-anak dan lansia. Khusus bagi lansia agar program vaksinasi ini untuk dapat dipercepat dan perlu dilakukan pendataan.”kata Mendagri.

Mantan perwira tinggi polisi yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia ke-23 ini menyampaikan bahwa program vaksinasi bagi lansia jangan dilakukan dengan cara door to door mengigat lansia paling rentan.

Pada kesempatan ini Mendagri menyampaikan harapannya agar jangan lengah terhadap bahaya dari  Omicron atau varian lainnya dikarenakan penyakit ini masuk dari penafasan. Diminta kepada kita semua untuk selalu menjaga protokol kesehatan terutama dengan selalu memakai masker, lakukan vaksin.

Selain pembahasan vaksinasi dan bahaya dari Covid-19, dalam rakor ini Mendagri juga menyampaikan pelaksanaan program-program pemerintah daerah. Salah satunya terkait dengan kemandirian keuangan yang tidak tergantung dari pusat yang ditandai dengan tingginya PAD (Pendapatan Asli Daerah) suatu daerah.

Tampak hadir mendampingi Wakil Bupati Pelalawan, Kepala Bappeda Kab. Pelalawan Ir. M. Syahrul Syarif, Kadiskes Pelalawan H. Azril, S.K.M., M.Kes, Sekretaris Bappeda Kab. Pelalawan T. Zulfan, S.E., Ak

(MC Pelalawan)

Tweet Share Share
BERITA TERKAIT